48 Lukisan Perupa Dipamerkan, Sabtu Ini, Dibuka Gubernur Sumbar

Sabtu, 21-Juli-2007, 06:33:53

Bukittinggi, Padek—Sebanyak 48 buah lukisan karya-karya terbaik perupa Sumbar dari seantero Tanah Air mulai besok (21/7) hingga 3 Agustus 2007 mendatang, dipamerkan di Sighi Art Galleri Bukittinggi.

Pameran bertajuk Seni Lukis “Pa.no.ra.ma” itu, menurut rencana dibuka Gubernur Sumbar, diwakili Wali Kota Bukittinggi Djufri.Bertajuk “Pa.no.ra.ma” yang berarti pemandangan alam membentang luas dan bebas tersebut, dimaksudkan untuk melihat sejauhmana pemandangan alam yang membentang ditafsirkan secara profesional bagi individu pelukis.Menurut Manajer Pelaksana Operasional acara, Hendra Sadri, di antara 48 perupa Sumbar, baik yang berada di Sumbar maupun di luar Sumbar, untuk menggambarkan suasana hati, perasaan dan aneka pemikiran.“Perupa juga berhak memakai gaya dan aliran ideologis untuk mengejawantahkan dirinya dalam melihat panorama alam,” kata Hendra Sadri, dalam pertemuannya dengan wartawan kemarin, di Sighi Art Gallery, Jalan Jenderal Sudirman, Bukittinggi.

Sementara Kurator Pameran, Mikke Susanto, didampingi Erianto dan Ketua Komunitas Seni “Belanak” Padang, Iswandi, menyebutkan, pameran bertajuk “Pa.no.ra.ma” dengan huruf yang sengaja dipisah oleh tiitik itu, ditafsirkan bahwa di balik pemisahan huruf tersebut memberi aksen atas inspirasi keragaman (keterpisahan ataupun perbedaan) suku-suku, daerah-daerah dan wilayah yang terbentang di negeri ini. Menurutnya, para perupa juga berhak mengambil objek alam/pemandangan manapun untuk ikut serta mengambil bagian dari pameran ini, namun secara khusus diharapkan mengambil objek yang ada di Sumbar. Di samping pameran lukisan, kegiatan yang rencananya dibuka Walikota Bukittinggi atasnama Gubernur Sumbar tersebut, juga menggelar Dialog Seni Rupa dan Temu Seniman, Workshop Kreatifitas (Kartun & Zine), Seminar Nasional Seni dan Lomba Lukis tingkat TK, SD, SLTP se Bukittinggi dan Kabupaten Agam.

Para perupa yang akan memamerkan karya terbaiknya itu, masing-masingnya adalah Afdhal, Ahmet Zafli, Alza Adrizon, Antoni Eka Putra, Amrianis, Armen Nazaruddin, Asril, Besta, Budi Eka Putra, Darwis Rasyidin, Dwi Agustiono, Deny “Snot” Susanto, Erianto MD, Evelyna Dianita, Hamzah, Hanafi, Harnimal, Hendra Sardi, Herisman Tojes, Erizal AS, Hamdan, Hendra Buana.Selanjutnya, Herianto Maidil, Iqrar Dinata, Ismed, Irwandi, Ismail Zulpikar, Iswandi, Julnaidi, Musyar, M. Irfan, Madriel, M. Zikri, Metrizal, Muh. Ridwan, Muzni Ramanto, Nasrul, Nico Ricardi, Ricarian, Romi Armon, Roni Sarwani, Stevan Buana, Syafrizal, Tomi Wondra, Yunizar, Zulkranaini, Yetmon Emier, Yasrul Sami, Zirwen Hazri, dan Zulherman. (*)